Categories
INTERIOR

7 Tips Merawat Sofa Kulit Sintetis Agar Awet dan Tahan Lama

Sofa kulit sintetis merupakan salah satu pilihan populer untuk furniture rumah tangga. Ini berkat tampilannya yang elegan, serta harganya yang relatif terjangkau dibandingkan sofa berlapis kulit asli. Namun, agar tampilan sofa tetap menawan untuk waktu yang lama, Anda perlu melakukan perawatan rutin.

Merawat sofa kulit sintetis tidaklah sulit. Dengan mengikuti beberapa tips sederhana, Anda dapat menjaga sofa kulit sintetis Anda tetap terlihat cantik dan nyaman digunakan selama bertahun-tahun. Berikut sejumlah tips tersebut:

1. Bersihkan Sofa Minimal Seminggu Sekali

merawat sofa

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah membersihkan sofa secara rutin, minimal seminggu sekali. Ini karena debu dan kotoran yang menumpuk dapat membuat permukaan sofa terlihat kusam serta tidak terawat. Anda bisa menggunakan tisu atau kain yang sudah dibasahi untuk membersihkan permukaan sofa, atau menyedotnya menggunakan vacuum cleaner. Pastikan Anda tidak melewatkan area-area lipatan atau sudut yang menjadi lokasi penumpukan debu dan kotoran.

Agar hasilnya lebih maksimal, Anda bisa menambahkan cairan pembersih dengan formula yang ringan ke dalam air yang digunakan. Namun, hindari penggunaan bahan kimia keras seperti alkohol, pemutih, atau deterjen karena dapat merusak lapisan kulit sintetis dan membuatnya cepat mengelupas. Setelah itu, bilas kain dengan air bersih dan lap kembali permukaan sofa untuk memastikan tidak ada risidu cairan pembersih yang tertinggal. Anda juga bisa mengeringkan sofa dengan kain microfiber yang dapat menyerap air dengan baik. 

2. Jauhkan Sofa dari Paparan Sinar UV

Langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah menjauhkan sofa dari paparan sinar matahari langsung. Sinar matahari memang dapat menjadi sumber pencahayaan alami untuk ruangan, tetapi jika sofa terlalu sering terpapar cahaya matahari, maka warnanya akan lebih cepat pudar. Ini karena pancaran UV di dalam cahaya matahari dapat dapat memudarkan warna dan merusak tekstur kulit sintetis, membuatnya kusam, retak, dan bahkan mengelupas.

Oleh karena itu, hindari meletakkan sofa terlalu dekat dengan jendela, terlebih jika jendela tersebut menghadap ke barat atau selatan. Jika tidak memungkinkan, pastikan memasang gorden yang terbuat dari bahan tebal dan tidak tembus cahaya. Dengan begitu, Anda dapat menghalangi pancaran sinar matahari yang masuk di siang hari.

3. Segera Bersihkan Noda Tumpahan Air ataupun Makanan

Sofa kulit sintetis memang mudah dibersihkan, tetapi bukan berarti Anda bisa mengabaikan perawatannya. Jika sofa terkena tumpahan air, noda makanan, dan lainnya, pastikan untuk langsung membersihkannya. Ini karena tumpahan air atau makanan yang dibiarkan terlalu lama dapat meninggalkan noda membandel dan bahkan merusak permukaan sofa.

Segera bersihkan air ataupun sisa makanan dengan menggunakan tisu, lalu gunakan kain microfiber yang bersih dan kering untuk menepuk-nepuk area tersebut. Hindari menggosok noda yang baru muncul karena berisiko memperbesar penyebaran noda serta merusak tekstur kulit sintetis.

Anda juga bisa mencampurkan beberapa tetes cairan pembersih dengan air hangat, lalu celupkan kain ke dalamnya. Gunakan kain untuk mengelap area sofa yang kotor dengan gerakan memutar yang lembut. Lakukan proses ini hingga noda benar-benar hilang, lalu keringkan permukaan sofa dengan kain microfiber yang bersih dan kering untuk mencegah munculnya noda bekas air.

4. Jauhkan Sofa dari Jangkauan Hewan Peliharaan

tips merawat sofa

Hewan peliharaan, seperti kucing dan anjing, memang terlihat sangat menggemaskan. Namun, kehadirannya berisiko menimbulkan kerusakan pada berbagai perabot yang Anda miliki di rumah. Contohnya saja pada sofa, kasur, dan lainnya. Ini karena hewan peliharaan biasanya suka mencakar dan menggigit perabot sehingga mengakibatkan goresan hingga robekan yang tidak bisa diperbaiki.

Untuk meminimalisir risiko ini, pastikan memasang sekat ruangan untuk membatasi akses hewan peliharaan ke area seperti ruang tamu, ruang keluarga, dan kamar tidur. Apabila tidak memungkinkan, pastikan telah melatih hewan peliharaan untuk  tidak naik ke sofa dan mencakar-cakarnya. Anda juga perlu memotong kuku hewan peliharaan dengan rutin agar cakarannya tidak berbahaya.

5. Merawat Sofa dengan Cairan Pelembap

Sama seperti kulit asli, kulit sintetis atau artificial leather juga membutuhkan asupan kelembapan agar teksturnya tetap lentur dan terlihat cantik. Oleh karena itu, langkah penting dalam merawat sofa kulit sintetis adalah dengan rutin mengoleskan pelembap khusus ke permukaannya.

Lakukan langkah perawatan ini setiap 2-3 bulan sekali. Namun, jika Anda tinggal di daerah dengan iklim kering atau sofa Anda kerap terpapar AC, persingkat rentang waktunya menjadi setiap bulan sekali. Dengan begitu, kelembapan kain akan tetap terjaga dan risiko permukaan sofa retak pun berkurang. Sofa akan terlihat indah dan awet untuk jangka waktu yang lebih lama.

6. Hindari Meletakkan Benda Tajam di Atas Sofa

Selanjutnya, pastikan Anda tidak meletakkan benda-benda tajam seperti pisau, gunting, alat tulis, kunci, atau remote control di atas sofa. Sediakan tempat penyimpanan khusus untuk benda-benda tersebut agar terhindar dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Ini karena benda-benda tersebut berisiko menggores permukaan sofa. Meski tidak menyebabkan kerusakan serius, adanya goresan tentu akan merusak tampilan sofa secara keseluruhan.

Untuk menurunkan risiko sofa tergores tanpa disadari, Anda bisa mempertimbangkan untuk memasang alas sofa. Alas sofa dapat membantu melindungi permukaan sofa dari goresan dan kerusakan akibat benda tajam. Pilihlah alas sofa yang terbuat dari bahan yang lembut dan tidak mudah robek untuk meningkatkan kenyamanan saat digunakan.

7. Gunakan Kain Pelapis Sofa yang Berkualitas

Perawatan rutin seperti yang telah dijelaskan pada poin-poin sebelumnya memang penting untuk menjaga agar sofa kulit sintetis Anda tetap awet. Namun, pemilihan kain pelapis sofa sebenarnya juga sangat berpengaruh, lo. Kain pelapis sofa yang kualitasnya tinggi dapat membantu melindungi permukaan sofa dari goresan, noda, dan kerusakan lainnya.

Sebagai rekomendasi, berikut berbagai pilihan kain synthetic leather berkualitas tinggi dari Regency yang dapat Anda gunakan untuk sofa:

  • Miracle, pilihan tepat untuk menghadirkan sentuhan elegan dan modern pada interior ruangan Anda. Kain ini terbuat dari kulit imitasi berkualitas tinggi dengan motif kulit jeruk yang menawan. Pilihan warnanya pun beragam, mulai dari hitam gelap hingga merah.
  • Liberty, kain synthetic leather berbahan dasar PVC dengan tekstur yang menyerupai kain. Perpaduan unik ini menjadikannya pilihan ideal bagi Anda yang menginginkan estetika kain yang natural sekaligus kemudahan perawatan dan ketahanan yang tinggi. Kain ini tersedia dalam empat pilihan warna, yakni Chestnut, Cream, Paloma, dan Sahara.
  • Duomo, synthetic leather dengan tekstur yang halus dan desain yang elegan, membuatnya cocok untuk berbagai gaya sofa, baik klasik maupun modern. Tampilannya akan menghadirkan kesan mewah sekaligus minimalis pada sofa Anda.  Kain ini tersedia dalam berbagai pilihan warna, mulai dari Almond, Black, Cream, Dove, Light Grey, dan lainnya.
  • Canessa, kain kulit sintetis dengan tekstur yang lembut dan tampilan elegan. Kain ini tersedia dalam berbagai pilihan warna menarik, mulai dari Coffee, Beige, dan lainnya. Desainnya yang elegan sekaligus minimalis membuat Canessa ideal untuk digunakan pada berbagai jenis sofa, baik klasik maupun modern.

Jika tertarik dengan kain-kain tersebut, Anda dapat mengunjungi e-store Regency untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!